Showing posts with label Artikel Pendidikan. Show all posts
Showing posts with label Artikel Pendidikan. Show all posts

9 Fakta Mengejutkan Tentang Belajar Yang Mungkin Belum Diketahui Secara Umum

Anak sedang belajar

Jagoan Banten. Beberapa fakta tentang belajar berikut ini mungkin bertentangan dengan asumsi publik selama ini. Namun fakta-fakta ini sudah terbukti melalui penelitian yang dilakukan. 

Berikut 9 fakta tentang belajar yang mungkin belum diketahui secara umum: 

1. Bermain video game seram dan penuh kekerasan membantu anak-anak menguasai ketakutan mereka di kehidupan nyata




Penelitian yang umum terjadi antara anak dan game biasanya berpusat pada efek negatif game. Asumsi yang berkembang secara umum game bersifat buruk pada perkembangan anak. Terlebih game yang menayangkan aksi seram dan penuh kekerasan. 

Namun sebuah penelitian yang dilakukan Cheryl K. Olson yang muncul dalam Review of General Psychology menunjukan bahwa banyak manfaat positif dari video game bagi perkembangan psikologi anak. 

Pada beberapa anak yang berjuang melawan depresi, ketakutan dan amarah serta berbagai emosi negatif lain yang bisa memicu kekerasan fisik, video game bisa menjadi alternatif yang aman untuk melepaskan emosi negatif tersebut. 

Kesenangan yang diperoleh dari bermain game yang kadang diluar nalar, mulai dari tantangan, penguasaan serta identitas yang berbeda akan mengajak anak berimajinasi serta meredam emosi negatif dan mengurangi hasrat negatif pada kehidupan nyata. 

2. Kegiatan praktek IPA di laboratorium tidak membelajarkan anak sama sekali




Banyak yang percaya bahwa belajar dengan praktek akan meningkatkan hasil pembelajaran pada anak. Termasuk dalam hal ini ketika anak mempraktekan sebuah konsep IPA pada sebuah laboratorium. 

Tapi ternyata, penelitian yang dilakukan Justin Dillon dari Kings Collage di London menemukan bahwa pembelajaran praktek di laboratorium tidak selalu efektif seperti yang diyakini selama ini. 

Petunjuk rinci yang diberikan saat akan melakukan praktek di kebanyakan laboratorium ternyata tidak melatih keterampilan berpikir kritis. Justru dengan media lain semisal pemanfaatan teknologi untuk mempelajari suatu konsep ilmiah dinilai lebih baik dalam proses pembelajaran mengenai prinsip - prinsip ilmiah. 

3. Catur membuat anak pintar




Siapa sangka permainan yang murah meriah ini akan membuat anak menjadi lebih pintar. Hal ini dibuktikan oleh Patrick S. McDonald, seorang pecinta catur dan menjadi Koordinator Muda pada Ontario Chess Association. 

Ia menyusun berbagai makalah dan penelitian yang menyoroti manfaat catur terutama dalam pendidikan.

Permainan catur memaksa anak memperlambat cara berpikir, berkonsentrasi, menggunakan pemikiran yang tepat, penalaran induktif dan deduktif serta mengenali pola yang sulit dan kompleks. Dengan sering berlatih seperti ini maka keterampilan berpikir anak akan meningkat. 

Selain itu catur juga mengajarkan bagaimana anak bisa menerima kekalahan. Kalah atau menang sama berharganya dalam sebuah permainan. 

4. Mengajarkan anak pada usia sangat dini kontraproduktif untuk pembelajaran mereka


Sebuah penelitian Alison Gopnik yang disajikan pada artikel di Slate.com memberikan beberapa fakta mengejutkan.

Penelitian tersebut membandingkan dua kelompok anak. Pada kelompok pertama anak dibiarkan bebas bermain dan berbagai aktivitas pembelajaran lain tanpa kehadiran guru. Sedang pada kelompok kedua anak aktivitas anak mendapatkan arahan dan bimbingan guru.

Hasilnya, anak yang mendapat arahan guru tidak mengeksplorasi lebih jauh selain dari petunjuk yang diberikan. Berbeda halnya dengan anak yang dibiarkan bebas berhasil menemukan mekanisme cara kerja dan mekanisme yang sebelumnya tidak pernah diajarkan. 
Kesimpulan penelitian ini para psikolog berpendapat bahwa pembelajaran akademis awal berupa pengajaran langsung selain menghambat kreativitas juga menghambat keingintahuan alami anak tentang bagaimana dunia bekerja. 

5. Berbicara sendiri dengan suara keras memiliki kemungkinan lebih besar untuk belajar


Berbicara sendiri (self talk) dengan suara keras ternyata bisa dijadikan metode pembelajaran yang efektif agar anak belajar.
Gagasan self talk dimuat dalam artikel Council for Exceptional Children tentang pembelajaran siswa. 

Saat seorang siswa sedang mengerjakan soal matematika atau konsep yang sulit, self-talk dapat membantu penalaran dan logika. 

Berbicara dengan keras mengaktifkan panca indera lainnya seperti pendengaran untuk dapat menangkap detail-detail kecil yang menghilang saat anak melihat masalah itu berulang kali.

Konsep ini juga berlaku saat anak menulis. Jika seorang anak membaca laporan atau paragraf mereka dengan suara keras, telinganya lebih mampu menangkap ungkapan yang canggung daripada hanya menggunakan mata. 

6. Melamun meningkatkan kemampuan otak


Mungkin anda cukup terkejut saat membaca bahwa melamun meningkatkan kemampuan otak. Selama ini melamun identik dengan kegiatan membuang waktu dan kurangnya kemampuan untuk fokus. 

Namun penelitian terbaru menemukan yang fakta sebaliknya. Melamun memberikan banyak manfaat bagi pelakunya. 

Melamun dikaitkan dengan rentang perhatian yang lebih lama (konsentrasi), tekad yang meningkat, kreativitas dan bahkan IQ yang lebih tinggi.

Pembuktian nyata tentang manfaat melamun bisa dilihat pada Einstein dan Elizabeth Blackburn. Einstein merupakan ilmuwan yang sering melamun. 

Sedangkan Elizabeth Blackburn, pemenang hadiah Nobel wanita pertama Australia pernah berkata:
“I think you need time to daydream, to let your imagination take you where it can … Just do that some of the time, because I’ve noticed [that] among the creative, successful scientists who’ve really advanced things, that was a part of their life.”
("Saya pikir Anda perlu waktu untuk melamun, untuk membiarkan imajinasi Anda membawa Anda ke tempat yang bisa ... Lakukan saja itu beberapa kali, karena saya telah memperhatikan [itu] di antara ilmuwan kreatif dan sukses yang benar-benar mengembangkan banyak hal, itu adalah bagian dari hidup mereka. ")


7. Bermain game meningkatkan sikap positif terhadap Matematika


Matematika selama ini dianggap sebagai pelajaran yang membosankan dan kering, penuh dengan soal, rumus, dan ujian yang berulang. 

Namun sikap siswa terhadap Matematika berubah drastis saat guru menambahkan permainan ke dalam pembelajaran. Hal ini dapat dilihat dari hasil penelitian Leicha Bragg dari Deakin University.

Penelitian tersebut mencatat bahwa bermain game membantu mengubah cara pandang anak-anak tentang pelajaran Matematika. 

Lebih lanjut, anak mampu mengartikulasikan emosi positif seputar matematika, serta meningkatkan kepercayaan diri tentang berbagai konsep. 

Permainan mampu menumbuhkan energi, membangun motivasi dan pada akhirnya kesuksesan pada pembelajaran Matematika. 

Dalam hal ini, bermain game matematika membantu mengurangi kejenuhan dalam memecahkan masalah yang berulang-ulang. 

8. Anak berperilaku baik ketika orang tua terlibat dalam pendidikan mereka di rumah dan sekolah


Pentingnya peran orang tua dalam pendidikan anak dapat dilihat pada tulisan The NYU Child Student Center tentang orang tua sebagai unsur utama untuk kesuksesan sekolah dan karir anak. 

Saat orang tua selalu hadir membantu dalam berbagai aktivitas anak semisal mengerjakan tugas rumah, membaca, pengayaan, serta bekerjasama dengan pihak sekolah untuk mendapatkan umpan balik tentang perilaku anak, hal ini dapat meminimalisir berbagai gangguan emosi dan situasi negatif yang dapat merusak pendidikan anak. 

9. Anak kecil belajar prasangka melalui intruksi, anak lebih besar melalui pengalaman


Sebuah artikel pada Science Daily memberikan wawasan kepada pendidik tentang bagaimana anak-anak membentuk opini tentang diskriminasi dan prasangka. 

Ketika beberapa kelompok usia yang berbeda dimasukkan ke dalam kelompok yang berbeda (dengan satu kelompok mendiskriminasi kelompok yang lain).

Pada anak-anak yang lebih muda komentar guru tentang kelompok yang diskriminatif tersebut lebih berpengaruh daripada pengalaman mereka yang sebenarnya. Sedangkan kelompok anak yang lebih tua, mereka mengandalkan pengalaman mereka, dan bukan pendapat guru.

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa anak pada usia dini lebih banyak percaya pada orang dewasa sekalipun itu bertentangan dengan pengalaman pribadi mereka.

Ini menunjukan betapa pentingnya peran orang dewasa pada usia dini dalam menanamkan nilai positif termasuk dalam memberikan prasangka atau asumsi terhadap kelompok ras atau etnis diluar lingkungan anak.

Sedangkan pada anak usia kelas V hingga dewasa, mereka lebih mempercayai teman dan apa yang pernah mereka alami sendiri. 

Demikian tulisan tentang 9 fakta mengejutkan tentang belajar yang mungkin belum diketahui secara umum.* 

*Tulisan ini disadur dari tulisan pada laman teachtought.com yang berjudul 31 Surprising Facts About Learning (That Challenge The Academic Approach)

Teori Perkembangan (Psikologi Perkembangan) - Rangkuman

Teori perkembangan

Dalam mengembangkan pendidikan karakter serta memaksimalkan potensi peserta didik, guru harus memahami terlebih dahulu tahap – tahap perkembangan siswa sehingga materi dan metode yang dipilih guru sesuai dengan karakteristik siswa dan tahap perkembangannya.

Patut disadari bahwa peserta didik memiliki karakteristik yang berbeda satu dengan yang lain. Perbedaan tersebut salah satunya dipengaruhi oleh perkembangannya. Untuk itulah guru harus menguasai psikologi perkembangan.

Apakah Literasi Digital Itu?

Literasi Digital


Jagoan Banten. Dalam sebuah berita pada laman kemdikbud.go.id (27/01/21), Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menyatakan bahwa peserta didik vokasi dituntut kuasai literasi digital. 


Beberapa dari kita mungkin banyak yang sudah memahami tentang literasi digital, namun sebagian lagi masih banyak pula yang awam tentang apa yang yang dimaksud literasi digital. Berikut akan diuraikan tentang pengertian, prinsip, dan kerangka literasi digital.

Paradoks Blogwalking



Jagoan Banten. Setiap kali menemukan sesuatu yang baru, muncul rasa penasaran. Termasuk waktu mengikuti pelatihan menulis bersama dengan Komunitas Sejuta Guru Ngeblog (KSGN). Disini saya dikenalkan diksi baru "blogwalking".

Usaha Sampingan Guru PNS Yang Efektif



Guru PNS 

Iseng - iseng googling tentang usaha sampingan guru PNS, begitu banyak situs yang memberikan saran atau ide usaha apa saja yang bisa dilakukan. 

Terinspirasi dari hal itu, tulisan ini juga akan membahas mengenai usaha sampingan yang bisa dilakukan oleh guru. Perbedaannya dengan saran yang lain, tulisan akan menyajikan fakta-fakta yang sudah di alami oleh rekan guru yang lain, yang sekarang sudah sukses dengan bisnis sampingannya. Bukan hanya sekedar teori, tapi ini didasarkan pada kisah nyata.

Sebelum membahas lebih jauh, mungkin akan ada pertanyaan mengapa guru harus mempunyai bisnis sampingan? Apakah penghasilannya tidak mencukupi? Bukankah sekarang sudah ada sertifikasi?

Untuk menjawab pertanyaan ini, saya mencoba mengutip pendapat teman saya, menurutnya "Jika ingin kaya dari pekerjaan seorang guru, itu hal yang sangat mustahil. Jika ingin kaya, bukan dari pekerjaan guru, tapi dari usaha lainnya". 

Saya setuju dengan pendapat tersebut, karena jika hanya mengandalkan gaji yang diterima, rasanya masih jauh dari kata cukup (terlebih guru honorer). Untuk gaji terendah golongan III misalnya, dengan masa kerja 0 tahun, berkisar diangka 2,4 juta. Dan harus lebih dari lima tahun bisa mencapai angka di atas 3 jt.

Dengan kalkulasi sederhana, maka sehari seorang guru PNS golongan III dengan gaji 3jt memiliki anggaran harian sebesar Rp 100.000 / hari. Anggaran ini jika untuk kebutuhan sehari - hari di anggap cukup. 

Tapi bagaimana dengan kebutuhan lainnya, seperti harus membuat rumah sebagai tempat tinggal, membeli kendaraan bermotor untuk pulang pergi ke tempat kerja, menyekolahkan anak dan kebutuhan pokok lainnya. Jika mengandalkan tabungan (dengan menyisihkan uang gaji), pasti membutuhkan waktu yang lama untuk memenuhi kebutuhan membeli/membuat rumah misalnya. 

Maka akhirnya, kredit bank menjadi pilihan. Dengan menjaminkan SK pengangkatan yang ia miliki, seorang PNS nekat mengambil kredit ke bank untuk memenuhi kebutuhan pokoknya membangun rumah. Alhasil, setiap bulan ia harus membayar cicilan ke bank, dan sisa gajinya yang begitu kecil membuat ia harus banyak bersabar dan menerima hari - harinya dengan kesederhanaan. 

Ini fakta, kebanyakan guru PNS memiliki pinjaman /kredit dari bank. Selain untuk rumah, biasanya mereka pinjam uang ke bank untuk keperluan biaya sekolah anak yang saat ini sudah sangat fantastis. Jadi bagaimana seorang guru PNS bisa kaya dengan kondisi seperti ini?

Untung saat ini ada yang namanya tunjangan sertifikasi. Tapi sayangnya, tunjangan tersebut diberikan tiga bulan sekali dan itu pun tidak pasti waktu perolehannya. Artinya, untuk menunggu pencairan dana sertifikasi, para guru PNS harus bersabar dengan menikmati sisa gaji yang ada. 

Pada saat sertifikasi cair, kebutuhan - kebutuhan sudah menanti untuk dipenuhi, termasuk menutup lobang - lobang utang yang ada selama penantian sertifikasi. 

Tapi setidaknya, mereka dapat sedikit bernafas lega dengan adanya tunjangan ini. Lalu apakah dengan adanya sertifikasi guru tidak perlu lagi untuk memiliki usaha sampingan? 

Sekali lagi saya ingatkan, seorang guru tidak akan pernah kaya jika hanya mengandalkan gaji termasuk sertifikasi yang ia terima. Jika ingin kaya atau setidaknya lebih baik kehidupannya, maka harus dari bisnis sampingan atau tinggalkan pekerjaan guru.

Saya adalah seorang guru, saya menjadi guru bukan untuk menjadi kaya. Guru adalah panggilan jiwa saya. Guru mampu menjadi pelita dalam kegelapan. Guru menciptakan generasi cemerlang. Saya senang bergaul dengan anak. Ada kedamaian tersendiri dalam mendidik, pun demikian ketika melihat anak didik kita berhasil. Sebagai muslim, saya percaya bahwa menjadi guru adalah bentuk tabungan akhirat saya, yaitu ilmu yang bermanfaat. 

Tapi dibalik idealisme tersebut, saya sadar saya harus bertahan hidup. Saya harus menghidupi keluarga saya. Saya harus sukses secara finansial tapi dengan tidak meninggalkan idealisme saya. Maka saya harus memiliki usaha sampingan.

Salahkah jika seorang guru memiliki usaha sampingan? Menurut saya, sah - sah saja selama tidak mengganggu pekerjaan utama sebagai seorang guru. Dan berdasarkan pengamatan, waktu luang seorang guru selepas dari sekolah masih cukup banyak. Dan ini bisa dimanfaatkan untuk usaha sampingan.

Usaha seperti apa yang bisa dijalankan oleh guru? Berikut ini beberapa usaha sampingan yang terbukti sukses berdasarkan pengalaman rekan - rekan saya. Usaha sampingan itu antara lain : 


1. Beternak Lele 


Budidaya lele 

Kenapa lele? Banyak alasan mengapa lebih baik beternak lele diantaranya:

1) Lele merupakan ikan yang mudah untuk dipelihara, daya tahan tubuhnya cukup kuat dalam keadaan atau jenis air yang kurang baik sekalipun. 

Perawatan lele untuk menjadi layak jual pun juga tidak terlalu rumit, dapat dilakukan oleh guru dengan sisa waktu yang ada.

2) Lele sekarang sudah menjadi makanan favorit bagi sebagian besar penduduk Indonesia, dengan kata lain kebutuhan masyarakat akan lele cukup besar. Artinya, ketika kita memilih untuk beternak lele, maka pemasarannya relatif mudah. 

3) Modal yang dibutuhkan tidak terlalu besar, namun dapat menghasilkan keuntungan berlipat jika memanajemennya dengan baik.


Berdasarkan pengalaman rekan saya yang memiliki usaha sampingan beternak lele, ia memulai usaha dengan modal dibawah 10jt. Ia membuat beberapa kolam pemeliharaan. Kolam pemeliharaan tersebut terdiri dari dua tipe, bisa menggunakan terpal, atau juga dengan sistem ditembok (pondasi). Tergantung mana yang cocok untuk tempat kita.

Untuk tahap awal, kolam yang sudah jadi diisi dengan bibit ikan lele yang banyak dijual di pasaran. Kisaran harga jual untuk satu ekor lele ukuran 5 - 8 cm meter misalnya, harga berkisar dari 100 - 300 rupiah. Artinya untuk mendapatkan bibit 1000 ekor lele, biaya yang dibutuhkan berkisar Rp 300.000. 

Tahap berikutnya adalah melakukan pemeliharaan dengan rutin memberi makan ikan. Biasanya biaya akan membengkak dari pemberian pakan. Tapi kita bisa mensiasati dengan memberi makanan berupa sisa makanan atau sampah dapur. Itu cukup efektif menghemat anggaran. Beberapa bulan kemudian, lele siap di panen dan dipasarkan.

Harga perkilo ikan lele saat ini berkisar di angka Rp 20.000,-. Jika kita berhasil merawat sampai siap jual misalkan menghasilkan 100 kg ikan lele, maka omset penjualan biasa mencapai Rp 2 jt. 

Bayangkan kalau jumlahnya lebih banyak. Hasil beternak lele walau berupa usaha sampingan ternyata cukup menjanjikan. Rekan kerja saya bahkan mampu memiliki mobil hanya dari usaha beternak lele. Tidak ada salahnya untuk mencoba usaha.

Untuk memulai usaha ini tapi masih bingung untuk memulainya, silahkan googling cara beternak lele. Banyak saran dari orang - orang berpengalaman disana untuk dasar belajar secara otodidak. Atau tanya orang disekitar yang sudah sukses dengan usaha ini. 

2. Usaha Sablon Kaos 


Biasanya usaha sampingan ini cocok untuk guru olahraga. Kenapa guru olahraga? Karena guru olahraga berhubungan dengan kaos olahraga. 

Dan di sekolah siswa pasti butuh yang nama nya kaos olahraga. Disini kita bisa bekerjasama dengan pihak sekolah atau koperasi untuk menyediakan jasa sablon kaos. Kita bekerjasama dengan perusahaan - perusahaan konveksi untuk menyediakan bahan - bahan kaos tersebut.

Selain kaos olahraga, biasanya setiap kelas juga ingin menunjukan eksistensinya sebagai sebuah kelas dengan membuat kaos atau seragam kelas. Ini juga menjadi peluang bagi guru untuk menawarkan memenuhi kebutuhan tersebut. 

Guru mengkoordinir siswa untuk membuat kaos atau seragam kelas. Jika kita memperoleh keuntungan Rp 5000 per kaos atau seragam, maka keuntungan untuk beberapa kelas cukup lumayan. Dan ini bisa menjadi usaha sampingan bagi guru. Hanya saja satu hal yang perlu diingat, integritas kita sebagai guru jangan sampai tercoreng dengan aktivitas ini. Misal dengan memaksakan siswa untuk membuat kaos atau seragam kelas dengan ancaman nilai. Akan lebih baik jika idenya muncul dari siswa dan guru hanya sebagai fasilitator.

Selain di sekolah, sablon kaos juga memiliki potensi diluar sekolah. Banyak perkumpulan atau organisasi kemasyarakatan yang mebutuhkan seragam. Kita bisa memasarkannya kepada mereka. Kita juga bisa menawarkan jasa kita secara online dengan memanfaatkan media sosial. 


3. Usaha Travel


Usaha yang satu ini juga bisa dilaksanakan sebagai sampingan oleh guru. Dan sudah terbukti dilakukan oleh rekan kerja saya. Namun syaratnya harus memiliki relasio yang kuat dengan guru - guru di sekolah lain. Bagaimana proses kerjanya?

Setiap sekolah, kadang setahun sekali melaksanakan studi tour atau perjalanan wisata yang dilakukan siswa atau guru - gurunya. 

Nah, disini peluang terbuka lebar. Kita menawarkan untuk memfasilitasi atau menyediakan paket wisata untuk kegiatan tersebut. Dalam hal ini kita harus menjalin kerjasama dengan perusahaan travel profesional dan penyedia jasa angkutan (bus). 

Sederhananya kita menjadi penyedia jasa untuk memenuhi kebutuhan perjalanan wisata yang akan dilaksanakan oleh sekolah atau instansi lainnya tanpa perlu membuat secara resmi perusahaan travel. 


4. Usaha Warung 


warung ala minimarket 

Jenis usaha ini menurut saya cukup efektif memperbaiki ekonomi keluarga. Dan telah saya buktikan sendiri. Alhamdulillah tambahan penghasilan saya dari warung tidak kurang dari 2 juta perbulan. Dan tentu saja itu sangat cukup membantu. Lalu bagaimana prosesnya untuk memiliki usaha warung?

Bermula dari keluhan saya yang selalu saja minus setiap kali gajian (kebetulan belum sertifikasi). Lalu terbersit untuk memiliki usaha sampingan seperti rekan yang lain. Dan warung menjadi pilihan saya. Lalu dari mana modal untuk membuka warung saya dapatkan? Saya memberanikan diri untuk menjaminkan SK ke bank untuk mendapatkan kredit. 

Dalam benak saya, berdasarkan pengalaman yang lalu, saya harus bersabar melewati masa - masa pahit selama penantian pelunasana kredit. Tapi untungnya, pikiran saya tersebut tidak terbukti dan saya menikmati sisa gaji saya dengan santai karena ada penghasilan lain dari warung.

Untuk memulai usaha warung, kebetulan saya tidak memiliki tempat berjualan, dari uang pinjaman bank, saya membangun sebuah toko dengan ukuran 4 x 6 meter. Cukup besar untuk standar warung kecil di pedesaan.

Kemudian saya membuat rak - rak seperti di mini market terbuta dari besi bolong agar biaya lebih murah. Konsep warung yang saya buat ala mini market. Setelah rak jadi, saya siapkan perangkat komputer beserta aplikasi minimarket dan scaner yang beli secara online. 

Kemudian saya isi warung saya dengan berbagai produk. Produk yang saya jual sedikit dibedakan dengan warung pada umumnya. Banyak produk minimarket yang saya jual di warung saya. Saya dapatkan produk - produk itu dari Lotte Mart. Selain dari Lotte, saya juga belanja di grosir - grosir konvesional lainya. Saya juga bekerjasama dengan perusaan eskrim, Campina. Alhamdulillah, dengan kemasan berbeda, warung ala saya menarik cukup banyak peminat.

Pada masa awal, banyak perbaikan disana sini yang cukup menyita pikiran, tapi sekarang sudah berjalan dengan baik, sehingga pekerjaan utama saya sebagai guru tidak terganggu.

Untuk orang yang menjaga warung pada saat saya disekolah adalah keluarga saya, dan saat pulang, barulah saya turut membantu di warung termasuk keperluan berbelanja dalam mengisi stock barang. Dan untungnya, sekarang saya tidak perlu repot - repot belanja jauh - jauh ke Lotte Mart untuk keperluan barang minimarket. 

Saya gunakan aplikasi minimarket online untuk berbelanja. Lalu dari mana keuntungan saya peroleh jika barang yang saya jual berasal dari minimarket? Nah, untuk yang satu ini, biasanya aplikasi minimarket tersebut menawarkan discount untuk produk tertentu, dan saya memburu discount tersebut, kemudian saya jual dengan harga normal. dari situlah saya mendapat untung. 

Untukk mengelola warung saya, saya terus belajar walau secara otodidak dari internet. Walau belum membuat saya kaya, setidaknya ekonomi keluarga saya cukup membaik meski saya memiliki kredit di bank. Tidak ada salahnya anda juga untuk mencoba dari pada mengambil kredit untuk keperluan konsumtif, ada baiknya jika dibuat warung. Break Event Point-nya juga jelas yaitu saat pelunasan bank. Pinjaman lunas, warung punya, penghasilan terus bertambah. 


5. Jual Pulsa 


Usaha sampingan ini memberikan untung tidak terlalu besar. Tapi lumayan untuk menambah penghasilan keluarga. Yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan kerjasama dengan penyedia jasa pulsa. Banyak konter - konter yang mengajak kerjasama untuk menjual pulsa. 

Modalnya pun relatif kecil mulai dari Rp 50.000. Kita bisa menjual pulsa kita kepada rekan kerja atau siswa. Semakin banyak rekan, semakin banyak peluang untuk dijadikan sebagai konsumen. Hanya saja harus berhati - hati dengan usaha yang satu ini, karena banyak yang mengalami kegagalan. 

Penyebabnya adalah modal terpakai justru untuk keperluan handphone kita. Tidak disiplin memisahkan antara usaha dengan kepentingan pribadi. Jualan pulsa akan lebih efektif jika bersatu dengan warung aitau usaha lainnya. 


6. Laundry atau Cuci Kiloan 


usaha laundry atau cuci kiloan 

Usaha ini bisa dilakukan dirumah. Syaratnya harus memiliki tempat dan perlengkapan laundry. Pelaksanaannya, kita tidak bisa terjun langsung tapi harus mencari pekerja karena tentu waktu kita lebih banyak disekolah. 

Kita berperan untuk memanajemennya saja. Untuk tahap awal, sedikan beberapa mesin cuci. buat media promosi yang menarik. Jangan dulu mematok dengan harga yang tinggi. Insyallah, ini akan cukup membantu dalam perbaikan ekonomi keluarga. Teknis membuat laundry silahkan pelajari dari google. 


7. Jasa Pembayaran 


Usaha agen pos 

Kemana kita pergi saat membayar angsuran kendaraan atau angsuran lainnya? Biasanya kita melakukan pembayaran ke minimarket, ke kantor pos atau ke penyedia pembayaran lainnya. Jumlah masyarakat yang membutuhkan jasa pembayaran seperti di atas, sangat banyak. 

Dan ini bisa menjadi peluang usaha sampingan bagi guru. Tinggal pilih jasa pembayaran yang seperti apa yang akan dilakukan. Bisa bekerjasama dengan perusahaan pos pay, dengan bank seperti BRI atau juga bekerja sama dengan Kantor Pos. 

Saya sendiri menyarankan lebih baik kerjasama dengan Kantor Pos karena menyediakan jasa pembayaran relatif lebih lengkap. Kita bekerja sama dengan Kantor Pos sebagai Mitra Pos. Bagaimana prosedurnya?

Untuk menjadi mitra pos atau agen pos, persyaratannya adalah sebagai berikut : 
1) Mengajukan permohonan kepada PT. Pos Indonesia Kantor Pos Pemeriksa dengan form yang disediakan 
2) Membuat denah lokasi usaha baik dengan tulis tangan atau google map 
3) Menyertakan surat keterangan usaha dari desa atau menyertakan SIUP dan SITU jika sudah memiliki 
4) Foto 3 x 4 yang terbaru 
5) Tempat usaha minimal 2 x 3 m 
6) Menyiapkan komputer dan printer struk yaitu Epson LX-300 
7) Jaringan internet atau modem 
8) Akses jaringan akan disediakan oleh PT. Pos 
9) Mendapat persetujuan PT. Pos dan menandatangani perjanjian.

Ketika semua persyaratan telah dipenuhi, untuk memulai beraktivitas, kita tinggal melakukan deposit dan jasa pembayaran siap digunakan. Kita bisa melayani pembayaran jenis apapun sepereti yang ada dikantor pos, bahkan ikut serta menyediakan jasa lain seperti wesel, berkirim surat, materai dan lain sebagainya. Untuk keterangan lebih lanjut hubungi kantor pos terdekat.

Selain bekerjasama dengan POS, sebenarnya saat ini banyak bermunculan penyedia jasa PPOB yang lain. Sebut saja Paytren milik Ustad Yusuf Mansur misalnya. Kita bisa bergabung dengan perusahaan ini hanya bermodal ratusan ribu dengan keuntungan salah satunya bisa membuka Loket Pembayaran. Untuk bisa bergabung menjadi Mitra Paytren, silahkan hubungi mitra Paytren yang sudah sangat banyak tersebar di penjuru Indonesia.

Selain Paytren, contoh penyedia jasa loket pembayaran yang lain adalah beberapa toko online seperti Bukalapak dan Tokopedia. Kita juga bisa melakukan kerjasama dengan dua toko ini. Atau jika anda pengguna indosat, layanan Pay Pro milik Indosat juga bisa menjadi pilihan. 

8. Investasi Emas 


Usaha ini juga dilakukan oleh rekan kerja saya yang lain. Dia menginvestasikan sebagian penghasilannya menjadi emas. Tapi bukan forex atau sejenisnya. Ia membeli emas secara langsung ke toko emas. Menyimpannya, dan meminjamkannya kepada mereka yang membutuhkan. Hasilnya ternyata luar biasa. Harga emas stabil dan terus mengalami peningkatan. Maka keuntungannya pun iktu meningkat.

Teknis bagaimana investasi emas yang dilakukan oleh rekan tersebut, jujurnya saya belum memahami secara pasti. Tapi faktanya dia sukses dengan bisnis ini. Silahkan googling untuk informasi yang lebih lanjut. 


9. Usaha Warnet 


warnet 

Sekalipun warnet sudah mulai redup pamornya, tetapi usaha warnet masih cukup potensial untuk dikembangkan didaerah pinggiran. Kebutuhan warnet untuk keperluan pendidikan (bagi siswa) atau sebagai media lainnya sangat terbuka lebar. Faktanya, rekan saya yang sudah tiga tahun bergelut dengan warnet sampai hari ini, ia mampu meraih keuntungan kotor per bulan minimal Rp 5 jt. Angka yang luar biasa bukan?

Untuk membuka usaha warnet memang membutuhkan modal yang cukup besar. Alternatifnya dengan menjaminkan SK ke bank untuk memperoleh pinjaman sebagai modal. Tapi ingat, jika memilih usaha ini, kita harus paham benar tentang bagaimana mengelola sebuah warnet termasuk pemeliharaannya. Miminal kita paham mengoperasikan jaringan dan melakukan reparasi ringan atas perangkat kita.

Untuk membuka warnet, minimal komputer yang harus kita miliki 10 unit dengan spesifikasi standar yang bisa digunakan untuk menjalankan operasi game online. Karena kecenderungannya, warnet bergeser fungsi dari semula yang hanya untuk kegiatan browsing atau aktifitas umum lainnya, sekarang game online menjadi lebih tren. 

Selanjutnya, cari provider atau penyedia jasa jaringan. Untuk paket internet sebagai warnet, sekarang tidaklah terlalu mahal. Dengan modal Rp 2,5 jt, kita bisa mendapatkan paket internet mulai dari antena dan perlengkapan jaringan lainnya. Jika kesulitan mencari provider atau penyedia jasa jaringan internet, silahkan tanya ke warnet yang sudah berjalan.

Sekali lagi, jika memilih warnet sebagai usaha sampingan, persiapkan diri secara matang. Banyak - banyak belajar baik dari yang sudah berpengalaman atau melalui internet. Kita harus matang karena bagaimana pun usaha warnet masih memiliki resiko yang besar jika dikelola dengan sembarangan. Apalagi kita mempertaruhkan uang pinjaman dari bank. Tapi dengan kesungguhan, yakin usaha warnet akan memberikan keuntungan maksimal sebagai usaha sampingan.

Terkait dengan siapa yang menjaga warnet saat kita berada disekolah, manfaatkanlah keluarga yang kita miliki sebagai penjaga. Jika usaha kita sudah berjalan dengan baik, maka tidak ada salahnya juga kita mencari karyawan. 


10. Les Bimbel / Private 


Les bimbel 

Usaha yang satu ini lebih dekat dengan pekerjaan utama kita sebagai guru. Konon katanya sudah banyak yang sukses dengan usaha ini. Usaha ini bisa dilakukan sendiri atau berafiliasi dengan usaha yang sudah berjalan. Jika melakukannya sendiri, kesulitannya adalah mencari target atau konsumen. Biasanya siswa didik merupakan target potensial kita. Namun jika memakai jasa bimbel yang sudah berjalan, target konsumen sudah jelas dan kita tinggal melaksanakan proses bimbingan. 

11. Bisnis Online 


Usaha sampingan yang satu ini mengandalkan jaringan internet. Untuk menjalankannya, persyaratan wajib yang harus dimiliki yaitu perangkat yang terhubung dengan internet. Bisa berupa HP, Smartphone, laptop atau PC. Bisnis Online bisa dilakukan dengan membuka online shop, perantara, blogging, publisher dan lain sebagainya. Silahkan cari di google tentang jenis - jenis bisnis online yang bisa kita lakukan.

Berdasarkan pengamatan saya, guru yang memiliki usaha online biasanya dengan cara menjual produk - produk yang ditawarkan oleh brand tertentu tanpa harus memproduksinya sendiri. Ia menjadi penghubung antara penjual dengan pembeli. Hasilnya lumayan, hanya dengan modal smartphone dan memanfaatkan media sosial, ia bisa menghasilkan uang ratusan ribu perbulan.

12. Multi Level Marketing 


Saya kira, banyak rekan guru yang mengambil usaha sampingan dengan sistem multi level marketing (MLM). Selain Paytren, rekan guru banyak yang sudah ikut dalam jaringan MLM kecantikan semisal Jafra, Oriflame, Amoorea dan lain sebagainya. Atau MLM dengan berbasis asuransi seperti CAR Life Insurance milik Salim Group. Tentu banyak usaha MLM lain yang bisa dijadikan pilihan sebagai usaha sampingan. Semua tergantung niat serta kemampuan kita untuk menjalankannya. Namun yang penting dari itu semua, jangan sampai usaha sampingan kita menyita waktu pekerjaan pokok kita sebagai guru. 

Nah, itu dia beberapa usaha sampingan yang bisa dijalankan oleh guru PNS. Saya yakin masih banyak peluang lainnya yang bisa dilakukan untuk menambah penghasilan. Tapi ingat, semua usaha sampingan yang kita lakukan jangan sampai mengganggu intergritas kita sebagai seorang guru. Jadilah guru yang profesional di sekolah, dan laksanakan bisnis sampingan dirumah dengan kesungguhan. Semoga usaha kita diberkati dan diridhoi Allah SWT.

Selanjutnya, pilihlah usaha sampingan itu sesuai dengan passion kita. Dan yang paling penting, segeralah melangkah dan jangan terlalu banyak pertimbangan atau angan - angan karena yang ada justru kita akan sulit memulai. Mulailah sekarang, mulai dari yang mampu kita lakukan.

Semoga tulisan ini memberi inspirasi kepada rekan - rekan guru yang lain. Jika masih terdapat kekurangan dalam tulisan ini mohon dimaafkan karena tulisan ini hanya didasarkan pengalaman yang ada disekitar saya. 


Allahu'alam.

Tips Mendisiplinkan Siswa di Sekolah Tanpa Hukuman (Teknik Komentar Berulang)


Saya teringat pada suatu kisah yang dibawakan penceramah terkenal tentang seseorang yang terpengaruh akibat adanya sugesti atau pendapat orang lain. Cerita persisnya saya lupa, namun kalau boleh saya ceritakan ulang secara bebas adalah seperti ini : 

Kaidah Penyusunan Soal Pilihan Ganda

Tulisan ini membahas tentang kaidah penyusunan soal pilihan ganda disertai beberapa contoh agar lebih mudah memahami berbagai kaidah tersebut.


Salah satu bentuk tes tertulis yang umum digunakan adalah Pilihan Ganda. Banyak yang mengunakan Pilihan Ganda karena soal bentuk ini memiliki beberapa kelebihan di banding soal bentuk lain. Berikut beberapa kelebihan soal pilihan ganda :

Kiat Praktis Meningkatkan Kewibawaan Guru dan Simpati Siswa

Dalam melaksanakan tugasnya sebagai guru, seorang guru akan efektif mencapai tujuan pembelajaran jika ia memiliki kewibawaan dan mampu menarik simpati siswa. 

Tiga Komponen Utama Pendidikan Abad 21 Menurut Anies Baswedan

Berikut ini adalah pidato  Anies Baswedan tentang komponen utama proyeksi pendidikan abad 21.  Pernyataan Anies Baswedan tersebut bisa dilihat dari sebuah video yang  saya peroleh dari salah satu group WA. Untuk kapan dan di mana pidato tersebut dilakukan, saya tidak menemukan sumbernya. Walau demikian, saya rasa intisari pernyataan Anies Baswedan ini sangat tepat pada situasi saat ini.

Sengaja saya bagikan karena saya berpendapat bahwa pernyataan Anies tersebut perlu diketahui oleh seluruh pendidik yang ada di Indonesia untuk merubah paradigma pembelajaran agar menjadi lebih baik. 

Berikut kesimpulan yang saya bisa ambil dari pidato Anies Baswedan tentang Proyeksi Pendidikan Abad 21  tersebut :



Pemanfaatan Blog Untuk Membantu Tugas Guru Di Sekolah

Blog bisa bermanfaat untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, yang dimaksud guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar dan pendidikan menengah. 

Lima Kekuatan Guru Mewujudkan Pembelajaran Efektif

Pembelajaran yang dilakukan guru bersama peserta didik pasti tidak luput dari sejumlah hambatan. Tidak jarang pembelajaran yang dilakukan menjadi tidak bermakna saat guru tidak mampu mengendalikan kelas secara optimal. Peserta didik diluar kendali guru sebagai fasilitator. Hubungan yang terjadi tidak harmonis bahkan hambar. Dalam situasi ini, efektivitas pembelajaran tidak mungkin dapat tercapai.
Dengan peran guru yang bermacam, mulai dari konseptor pembelajaran, fasilitator, sumber belajar, pelaksana, penilai dan sebagainya, tentu guru memiliki berbagai kekuatan yang dapat dimanfaatkan guna mewujudkan pembelajaran efektif. Menurut praktisi pendidikan Sigit Setiawan S.S, M.Pd, terdapat lima kekuatan guru dalam memaksimalkan pembelajaran. Kekuatan tersebut antara lain :

Tiga Jenis Kenakalan Remaja Yang Mengarah Kriminal dan Cara Menanggulanginya

Remaja adalah identitas yang disematkan pada manusia dengan kisaran usia 12 – 18 tahun atau belum menikah. Pada usia ini, mereka belum memiliki kestabilan emosi sehingga mudah dipengaruhi oleh lingkungan sekitarnya. Alhasil, tidak jarang lingkungannya membentuk perilaku yang menyimpang pada diri remaja tersebut. Perilaku tersebut menyimpang dari norma – norma yang berlaku dan diterima oleh sebagian besar anggota masyarakat.


Panduan Penyusunan RPP Kurikulum 2013 - Edisi 2017

Pengertian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Berdasarkan Permendikbud No. 22 Tahun 2016 Tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah disebutkan bahwa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah rencana kegiatan pembelajaran tatap muka untuk satu pertemuan atau lebih. RPP dikembangkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatan pembelajaran peserta didik dalam upaya mencapai Kompetensi Dasar (KD). RPP yang dikembangkan secara rinci mengacu pada silabus, buku teks pelajaran, dan buku panduan guru.

Kode Etik Profesi Guru

Kode etik adalah kumpulan norma - norma yang merupakan pedoman perilaku profesional dalam melaksanakan profesi. Kode etik guru adalah adalah suatu norma atau aturan tata susila yang mengatur tingkah laku guru, dan oleh karena itu harus ditaati guru. 

Rangkuman Tentang Aliran Teori Belajar


Teori belajar mutlak dikuasai guru sebagai salah satu unsur kompetensi pedagogik seperti yang diamanatkan Permendikbud nomor 16 tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.

Siswa Sapi Perah Guru!!


Tidak ada salahnya guru memiliki jiwa wirausaha. Untuk menambah penghasilannya yang dianggap masih kurang bisa saja dengan mencari tambahan penghasilan dari bidang lain dengan cara berwirausaha. Ini berlaku bagi guru yang memang penghasilannya jauh panggang dari api seperti para honorer atau guru lain yang belum tersertifikasi. Sedangkan bagi mereka yang sudah mendapatkan tunjangan sertifikasi, penghasilan mereka lebih dari cukup walau faktanya tunjangan sertifikasi yang diperoleh sering tersendat. Namun demikian, profesional menjadi kata wajib bagi guru – guru tersebut. Profesional disini dapat diartikan bahwa mereka harus menjalankan tugasnya sebagai guru dengan sepenuh hati, sepenuh daya dan tidak terbagi dengan kesibukan pada bidang lain. Apalagi usaha sampingan.

Sosialisasi Sertifikasi Guru 2017 Kabupaten Serang (Persiapan Prakondisi atau Persiapan Awal PLPG)

Hari ini saya mengikuti kegiatan sosialisasi sertifikasi guru dalam jabatan tahun 2017 yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Serang. Kegiatan ini dilaksanakan selama empat hari dengan tempat di Gedung PKPRI Serang, di Desa Cimuncang Kecamatan Serang. Satu hal yang menjadi catatan dalam kegiatan ini, informasi peserta sosialisasi tidak disebar secara merata. Saya sendiri ketika menanyakan perihal undangan untuk mengikuti sosialisasi ini ke kepala sekolah, beliau menjawab tidak tahu. Justru saya memperoleh informasi dari teman facebook saya. Hal ini tentu sangat disayangkan. Seharusnya informasi apapun bisa dengan mudah disampaikan kepada yang berkepentingan dengan adanya teknologi. Namun seringkali sekolah tempat saya bekerja selalu ketinggalan informasi terbaru.

14 Prinsip Pembelajaran Kurikulum 2013

Berdasarkan permendikbud no 22 tahun 2016 tentang Standar Proses, terdapat 14 prinsip pembelajaran yang harus diterapkan pada kurikulum 2013 antara lain :
  1. dari peserta didik di beri tahu menuju peserta didik mencari tahu
  2. dari guru sebagai satu - satunya sumber belajar menjadi berbasis aneka sumber belajar

Sintaks Model Pembelajaran K13

Tulisan ini sebetulnya untuk kepentingan saya sendiri terutama dalam mengingat beberapa sintaks model pembelajaran yang terdapat pada kurikulum 2013. Bagi saya, sintaks tersebut mutlak dikuasai oleh guru dalam mengimplementasikan kurikulum 2013.

Bimtek Kurikulum 2013 di LPMP Banten

Terkait pelaksanaan kurikulum 2013 sendiri, terdapat kewajiban bagi setiap sekolah untuk melaksanakannya. Berdasarkan aturan yang ada, k13 harus sudah diterapkan oleh semua sekolah paling lambat tahun 2019 / 2010.

Apakah Metode Pembelajaran Yang Tepat Untuk Pembelajaran Yang Saya Lakukan?

Dalam beberapa kesempatan sesi pelatihan yang pernah saya ikuti, setiap diskusi formal mengenai metode yang tepat dalam pembelajaran yang para guru lakukan, sering kali mendengar baik dari pemateri atau pun rekan yang lain mengatakan bahwa metode ceramah harus ditinggalkan atau bahkan hukumnya haram menggunakan metode ceramah dalam pembelajaran. Disampaikan pula berbagai model, strategi, pendekatan sampai dengan metode pembelajaran yang efektif dan menarik dalam pembelajaran. Rekan - rekan pun begitu antusius menerima materi pelatihan tersebut.